Percaya
atau tidak, di dunia pasti ada saja yang namanya benda-benda keramat yang
diyakini dihuni atau memiliki kekuatan mistis. Benda-benda ini sebenarnya benda
biasa, tetapi yang membuatnya tidak biasa adalah cerita dibaliknya.
Cerita-cerita seram yang berhubungan dengan benda ini sudah tidak diragukan
lagi. Apanya? Ya seramnyalah, haha. Okelah daripada, saya ngelantur jelasin
benda ini, gimana kalau kita langsung aja, cekibrot!!!
Benda seram kali ini adalah kursi kutukan. Iya disebut kursi kutukan karena dipercaya,
siapa saja yang duduk dikursi ini bakal langsung mati. Ngeri!!!! Bagaimana awal
kisah kursi kutukan ini? Simak penjelasannya berikut
The
Cursed "Chair of Death" Kills All Who Sit in It
Pada
tahun 1702, seorang tersangkan pembunuhan yang bernama Thomas Busby akan segera
dieksekusi mati yaitu dengan hukuman gantung. Tetapi, sebelum eksekusi
dilakukan, Thomas memiliki permintaan terahir yaitu makan di pub (tempat
semacam bar) di daerah Thrisk, Inggris. Nah, ahirnya permintaan doi dikabulkan
dengan penjaga, ia pun pergi ke pub, duduk di kursi dan makan hidangan
terhirnya. Selesai makan, Thomas pun berdiri dari kursi. Tiba-tiba ia langsung
sumpah serapah, Thomas bilang
“Siapapun
yang berani duduk di kursi ku ini, maka kematian akan segera menjemputnya”
Pemilik
pub pun Cuma menggelengkan kepala dan tetap meletak kursi di pubnya. Selama
perang duni ke dua, banyak tentara yang datang ke pub sebelum berperang. Dan
dari para tentara yang datang tersebut, mereka yang duduk dikursi kutukan ini,
tidak pernah mengunjungi pub lagi, ataupun mengunjungi rumah mereka. Dengan
kata lain “they never return from the war” dengan kata lain”Mereka mati di
medan perang”
Cerita
berlanjut, kali ini terjadi pada tahun 1967. Dua orang angkatan udara datang ke
pub, dan salah satu dari mereka duduk di kursi kutukan tersebut. Dan apa yang
terjadi? Sesaat setelah mereka meninggalkan pub itu, mobil yang mereka kendarai
menabrak pohon.
Tahun
1970, seorang pekerja tambang, mencoba keberaniannya untuk duduk di kursi
tersebut. Tindakan yang mungkin bakal ia sesali seumur hidup, kerena apa?
Karena setelah ia meninggalkan pub dan bekerja kembali di pertambangan, ia
jatuh di lubang galian tambang dan tak pernah muncul ke permukaan lagi.
Satu
tahun setelah itu, seorang tukang bangunan datang ke pub dan melakukan hal yang
sama seperti yang tukan tambang lakukan. Dan saat ia bekerja kembali di
bangunannya tersebut, bangunanyna ambruk dan ia tewas tertimbun material
bangunan.
Kejadian
selanjutnya tidak menimpak pelanggan pub, tetapi menimpa salah satu pekerja
pub. Seorang wanita yang bekerja di pub tidak sengaja terpeleset saat
membersihkan pub tersebut dan ia jatuh dengan posisi duduk di kursi kutukan.
Apa yang terjadi? Taka da yang terjadi di hari itu. Tetapi tak lama setelah
kejadian itu, ia meninggal karena kanker otak yang diderita.
Dan,
daftar mereka yang dipercaya mati karena duduk di kursi ini terus bertambah,
sampai ahirnya pemilik pub pun memutuskan memindahkan kursi ini di basement
a.k.a ruang bawah tanah. Pemilik pb mengira bahwa dengan menyimpannya di
basement, kursi ini tidak akan memakan korban. Apakah benar? Ya memang benar.
Setidaknya sampai datang seorang tukang paket pada waktu itu yang membongkar
paket pemilik pub di basement. Karena kelelahan, ia duduk di kursi yang ia
jumpai di basement. Dan. Boom!!!!! Ia meninggal dalam kecelakaan mobil, sesaat
setelah ia meninggalkan pub.
Akhirnya,
sang pemilik pub memutuskan untuk memberikan kursi tersebut ke museum pada
tahun 1972. Nah di museum, kursi ini di letakan tidak di lantai, tetapi ia di
gantung dengan ketinggian 5 kaki dari atas lantai dengan tujuan agar tidak ada
yang duduk atau tidak sengaja duduk di kursi kutukan ini. Dan beruntungnya,
memang tidak ada yang perbah duduk lagi di kursi kutukan ini sejak saat itu.
Hmmmm, tapi kalo kalian mau mencoba duduk, boleh saja, kalau berani!
Comments
Post a Comment